Kembali Mendapatkan Tidur Yang Berkualitas

Apa itu gangguan henti nafas?

Gangguan henti nafas adalah suatu gangguan tidur yang menghinggapi satu dari lima orang1 jadi Anda tidak sendirian.

Ketika Anda mengalami gangguan henti nafas, udara berhenti mengalir ke paru-paru Anda selama 10 detik atau lebih. Bentuk gangguan henti nafas yang paling umum adalah gangguan henti nafas obstruktif (OSA), yang disebabkan adanya hambatan pada saluran udaranya.

Saat tubuh Anda berhenti bernapas, pusat kontrol di otak Anda membangunkan Anda, tetapi hanya cukup untuk bernapas dan mulai bernapas normal seperti biasa lagi.

Lalu Anda kembali tidur dan siklusnya akan berulang kembali. Kekurangan oksigen serta terus-menerus dikagetkan untuk bernapas – setiap jam, setiap malam – membuat tubuh Anda tegang.

Jadi saat Anda merasakan kelelahan pada keesokan harinya, kemungkinan ada lebih banyak lagi di belakangnya.

Tetapi berita baiknya adalah, Anda telah melakukan sesuatu mengenai hal tersebut.

Memulai dari terapi tekanan saluran udara positif

Gagasan yang mendasari terapi tekanan saluran udara positif ini sangat simpel: aliran yang diatur dari udara yang telah diberikan tekanan sebelumnya dimanfaatkan untuk menjaga saluran udara bagian atas tetap terbuka dan mencegah
gangguan henti nafas.

Udara yang telah diberikan tekanan sebelumnya ini mengalir melewati alat kecil ke masker yang dikenakan saat Anda tidur. Selama Anda bernapas melalui alat tersebut dengan tekanan yang disesuaikan oleh dokter Anda, Anda pasti dapat tidur tanpa gangguan henti nafas.

Mengetahui peralatan terapi Anda

Masker

Penggunaan masker yang tepat merupakan kunci keberhasilan terapi. Anda memerlukan masker yang nyaman dan tepat, sehingga bagus dan pas pada wajah Anda.

Seri masker ResMed’s AirFit™ memberikan tiga opsi yang berbeda:

  • AirFit P10 adalah masker bantal hidung yang terpasang dengan lembut pada ujung samping hidung Anda.
  • AirFit N10 adalah masker hidung yang hanya menutupi hidung.
  • AirFit F10 adalah masker penuh yang menutupi hidung dan mulut serta tepat bagi mereka yang bernapas melalui mulut.
Alatnya

Ada tiga jenis alat terapi yang mengalirkan udara dengan cara yang berbeda: CPAP, APAP serta Bilevel.

Tekanan saluran udara positif secara terus-menerus (CPAP)

Alat jenis CPAP mengalirkan udara dengan tekanan yang konstan (tetap). Tiap-tiap orang memiliki kebutuhan tekanannya masing-masing, sehingga mereka diatur khusus untuk Anda setelah penelitian tidur Anda.

Tekanan saluran udara positif otomatis (APAP)

Alat jenis APAP, seperti jenis ResMed’s AutoSet™, tepat bagi mereka yang memerlukan tekanan yang berbeda-beda sepanjang malam. Alat jenis ini secara otomatis menyesuaikan tekanan udaranya sepanjang malam agar sesuai dengan pola pernapasan Anda.

Bilevel

Alat jenis Bilevel mengalirkan dua tekanan yang tetap – tekanan yang lebih tinggi saat Anda menarik napas, serta tekanan yang lebih rendah saat Anda menghembuskan napas.

Jenis Bilevels ini sangat tepat bagi mereka yang memerlukan tekanan yang sangat tinggi untuk pengobatannya atau yang sulit menghembuskan napasnya jika hanya ada satu tekanan yang tetap.

Humidifikasi

Penggunaan alat pelembab memberikan perbedaan yang positif pada kenyamanan serta pengalaman terapi Anda.

Alat ini membuat hidung atau tenggorokan Anda tidak kering, serta menghangatkan udara yang Anda hirup dan melembabkan saluran udara Anda, juga membuat mulut Anda tetap tertutup saat Anda tidur.

Jika Anda tidak memiliki alat pelembab, bicarakan dengan dokter Anda atau distributor ResMed.

Memulai

Kebanyakan orang yang menggunakan terapi tekanan saluran udara positif sependapat bahwa dibutuhkan waktu beberapa minggu untuk terbiasa dengan alatnya. Namun mereka juga mengatakan bahwa alat tersebut memang layak.

Seperti biasanya barang baru, Anda harus sedikit bersabar agar terbiasa. Seseorang membandingkannya dengan mengenakan topi – aneh pada awalnya, tetapi menjadi terbiasa setelah beberapa saat.

Jika Anda membutuhkan waktu lebih lama dari yang seharusnya, bicaralah dengan dokter Anda mengenai masalah ini.

Pengaturan

Dokter Anda akan menunjukkan bagaimana memasang alat dan maskernya.

Jika ada masalah, lihatlah panduannya dengan instruksi yang jelas mengenai pengaturannya. Anda juga dapat menghubungi distributor ResMed Anda.

Manfaat terapi

Dengan memulai dan menjalankan terapi secara konsisten, banyak orang menikmati pengalaman tidur yang lebih baik, hubungan pribadi serta kualitas kehidupan yang lebih baik juga.

Jika Anda bermasalah dengan tekanan darah yang meningkat, beberapa orang berpendapat hal itu menjadi lebih baik saat terapinya dimulai2.

Walaupun demikian, jangan mengubah peralatannya tanpa berkonsultasi dengan dokter Anda.

Berat badan Anda mungkin juga akan turun karena energi Anda meningkat dan Anda dapat melakukan aktivitas yang Anda rasakan terlalu lelah dulunya3.

Ingat selama Anda menggunakan terapi ini, gangguan henti nafas Anda terbantu. Bicarakan dengan dokter Anda untuk lebih detilnya.

Pertanyaan yang sering diajukan

Dapatkah saya memakai alat saya jika sedang terkena flu?

Jika Anda terkena infeksi pada saluran pernapasan bagian tas, telinga bagian tengah ataupun sinusitis, segeralah bicara dengan dokter Anda mengenai terapi secara terus-menerus. Anda mungkin akan disuruh berhenti dahulu hingga infeksinya tidak ada lagi.

Jika Anda terus melanjutkan terapi ketika sedang infeksi, sebaiknya cuci masker serta wadahnya lebih sering lagi. Sebuah masker full face mungkin merupakan pilihan yang tepat pada saat ini karena menutup hidung dan mulut Anda, sehingga pengobatannya tidak terganggu bahkan saat mulut Anda terbuka.

Terkadang saya merasa kembung di pagi hari. Apa yang harus saya lakukan?

Sebagian orang mengalami kesulitan mengeluarkan napas melawan tekanan udara pada terapinya. Hal ini membuat mereka menelan udara yang mengakibatkan sedikit rasa kembung.

Suatu alat ResMed AutoSet dapat memberikan solusinya karena dapat menyesuaikan tekanan yang dialirkan secara otomatis agar sesuai dengan kebutuhan pernapasan Anda. Alat ini juga menjaga agar tekanannya tetap rendah sepanjang malam, sehingga Anda tidak menelan banyak udara.

Apakah saya perlu membawa alat saya jika saya harus ke rumah sakit?

Ya. Penyembuhan Anda bisa lebih lambat jika Anda berhenti terapi, dan gejala gangguan henti nafas Anda mungkin bisa kembali. Jika Anda menjalani pembedahan, Anda harus memberitahu dokter bedah serta dokter anestesi bahwa Anda sedang dalam pengobatan gangguan henti nafas. Anda juga harus memberitahu dokter Anda bahwa Anda akan pergi ke rumah sakit.

Jika mati lampu saat saya sedang tidur, Apakah saya dapat tetap bernapas melalui masker saya?

Jika Anda menggunakan masker hidung atau bantal hidung, Anda akan tetap dapat bernapas melalui mulut. Jika Anda memiliki masker full face ResMed, katup khusus anti- sesak napas pada masker Anda akan terbuka saat alat tersebut kehilangan daya. Fitur ini memungkinkan Anda untuk bernapas udara yang ada dalam ruangan seandainya terjadi mati listrik. Periksalah buku panduan Anda untuk informasi lebih lanjut.

Apa yang sebaiknya saya lakukan jika terdapat iritasi kulit yang diakibatkan oleh masker Anda?
  • Penyetelan sabuk kepala Anda mungkin terlalu kendor atau terlalu kencang. Masker Anda seharusnya menempel dengan pas tanpa harus terlalu ketat
  • Masker Anda mungkin kurang pas karena modelnya tidak tepat bagi Anda atau salah ukuran. Bicaralah dengan distributor ResMed Adan untuk mencoba masker yang berbeda
  • Kemungkinan maskernya kotor atau perlu diganti
  • Cuci muka Anda dengan air hangat setiap malam, dan keringkan dengan benar sebelum memakai masker Anda.
  • Gunakan bantalan hidung Gecko™ di bawah masker Anda. Letakkan berseberangan dengan jembatan hidung di bawah maskernya. Gecko adalah strip gel lembut agar:
    • mengurangi kerusakan kulit serta nyeri di wajah
    • meningkatkan kenyamanan masker Anda
    • meminimalisir kebocoran masker
  • Untuk hasil terbaik, bantalan Gecko harus diganti sebulan sekali
Apakah terapi ini memiliki efek samping?

Beberapa efek samping mungkin timbul selama jalannya proses terapi seperti di antaranya:

  • Hidung, mulut, atau tenggorokan kering
  • Iritasi mata
  • Mimisan
  • Gatal-gatal pada kulit
  • Kembung
  • Ketidaknyamanan pada telinga atau sinus.

Periksalah buku panduan Anda untuk informasi lebih lanjut. Jika terdapat masalah (atau salah satu dari gejala gangguan henti nafas muncul kembali) konsultasikan dengan dokter Anda.

Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda jika Anda pikir tidak dapat menggunakan terapinya selama lebih dari beberapa hari. Jangan menghentikan pengobatan tanpa persetujuan dokter Anda.

1 Young et al. Epidemiology of Obstructive Sleep Apnea. Am J Resp Crit Care Med 2002. Didukung oleh dana hibah NIH RO1 AG14124 dan RO1 HL62252.1018330r1 Menuju tidur yang berkualitas Broch APAC Eng.indd 4-5 29-10-2014 15:03

2 Young et al. Epidemiology of Obstructive Sleep Apnea. Am J Resp Crit Care Med 2002. Didukung oleh dana hibah NIH RO1 AG14124 dan RO1 HL62252.1018330r1 Menuju tidur yang berkualitas Broch APAC Eng.indd 4-5 29-10-2014 15:03

3 Engleman HM, Martin SE, Kingshott RN et al. Randomised placebo controlled trial of daytime function after continuous positive airway pressure (CPAP) therapy for the sleep apnoea/hypopnoea syndrome. Thorax 1998;53:341-45. Department of Medicine, University of Edinburgh, UK.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× How can I help you?